celah bibir dan langit-langit

Palatoplasty (dan rhinoplasty): Persiapan dan perawatan operasi celah langit sumbing (dan perbaikan hidung).

Ibo Rael ni, kalau sudah datang malasnya, gak ketulungan deh. Janji pada diri sendiri untuk menyelesaikan tulisan tentang tahapan operasi Rael yang sudah dilewati juga lama tertunda.  Baiklah, tanpa berpanjang-panjang, mumpung mood lagi datang, kita mulai saja ya…  Apa saja sih yang harus disiapkan untuk bisa operasi menutup celah langit atau palatoplasty, dan bagaimana dengan perawatannya nanti… Continue reading “Palatoplasty (dan rhinoplasty): Persiapan dan perawatan operasi celah langit sumbing (dan perbaikan hidung).”

celah bibir dan langit-langit, Personal

Tentang Rael: Hari kelahiran

Mulai hari ini, saya akan mencoba menulis tentang perjalanan kami merawat dan membesarkan Rael, yang lahir dengan celah bibir dan langit-langit (a.k.a sumbing).  Didalamnya, akan coba saya tulis juga tentang tips dan tricks merawat si kecil, dari lahir hingga dia berusia 2 tahun 8 bulan saat ini.  Mudah-mudahan saya bisa ingat semuanya dan tidak ada yang terlewat.

Rael lahir hari Kamis, 7 Mei 2009 di RS Fatmawati, Jakarta dengan kondisi memiliki celah bibir dan langit-langit (cbl).  Waktu hamil, saya sehat walafiat, tidak pernah ada keluhan apa-apa. Mungkin karena itulah maka dokter spog yang merawat saya tidak memperhatikan dengan seksama kondisi Rael melalui USG, dan tidak melihat kondisi cblnya sebelum lahir. Kebetulan saya juga tidak pernah minta diUSG 4 dimensi, sehingga kondisi cbl-nya tidak langsung jelas terlihat.

Waktu dia lahir melalui operasi caesar, saya tidak dibius total sehingga bisa ngobrol dengan dokter dan anggota timnya selama proses persalinan.  Kami ngobrol tentang Rani dan Antasari waktu itu, sedang panas-panasnya berita tentang mantan ketua KPK tersebut.  Tidak ada perasaan khawatir sedikit pun, saya santai, walaupun doa tak putus terucap di dalam hati.  Continue reading “Tentang Rael: Hari kelahiran”